Apa Kabar Bumi Wali (AKBW), Operasi Tambang Liar
Penambang Kumbung Ilegal Segera Dipanggil Satpol PP
Penambang batu kumbung ilegal akan dipanggil dan diperiksa oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), pada Senin mendatang (15/2/2016).
Penambang batu kumbung ilegal akan dipanggil dan diperiksa oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), pada Senin mendatang (15/2/2016).
Para petani yang berada di Desa Sumurgung, Kecamatan/kabupaten Tuban mulai membersihkan lumpur bercampur sampah yang dibawa oleh banjir pada Selasa (9/2/2016). Sampah-sampah tersebut terlihat berserakan menutupi padi yang telah berusia sekitar 60 hari.
Dalam rangka mengantisipasi bencaana longsor di kawasan batu kumbung di Desa/Kecamatan Rengel, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) bersama aparat dan pemerintah setempat mengadakan operasi tambang, Rabu (10/2/2016).
Segenap masyarakat khususnya wilayah rawan banjir perlu mewaspadai terhadap curah hujan dalam dua hari ke depan. Pasalnya pada tanggal 10-11 Februari 2016 kedepan perkiraan cuaca di beberapa daerah memiliki curah hujan tinggi.
Banjir akibat luapan Bengawan Solo masih membanjiri sejumlah wilayah di Kecamatan Rengel dan Soko, Kabupaten Tuban. Tampak, kondisi banjir difoto dari atas bukit Rengel menuju arah Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban, Rabu (10/2/2016).
Seorang warga tengah mencuci motor di Jalan Desa Glagahsari, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban. Banjir yang mulai surut membuat warga mulai membersihkan sekitar rumah yang tergenang.
Camat Merakurak, Sugeng Winarno menjelaskan, terkait banjir yang menimpa lima desa di Kecamatan Merak Urak. Bahwa lima desa seperti Kapu, Tahulu, Mandirejo, Bogorejo dan yang terakhir Sendangaji adalah desa yang mendapatkan dampak dari banjir.
Seorang petugas penyebrangan perahu tradisional tengah mengoperasikan perahu di tengah Bengawan Solo, turut Desa Glagahsari, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban. Ketinggian banjir langganan tersebut semakin surut sejak kemarin malam.
Banjir di sejumlah desa yang ada di Kecamatan Parengan mulai surut. Diketahui, banjir di wilayah ini terjadi akibat luapan sungai Kali Kening yang tidak mampu menampung debit air.
Kecamatan Merakurak memang kerap menjadi langganan banjir, hal itu terjadi karena daerah tersebut, berada di dataran yang rendah, sehingga sering mendapatkan kiriman air yang bisa merendam pemukiman warga, ataupun area persawahan. Namun, masyarakat Tuban, khusunya yang berada di Kecamatan Merakurak, perlu mengetahui desa yang rawan akan banjir tersebut, agar bisa diantisipasi saat hujan deras turun.