Reporter: Dahrul Mustaqim
blokTuban.com - Indonesia saat ini tengah menghadapi cobaan besar akibat bencana alam yang terjadi di berbagai wilayah. Salah satunya adalah banjir bandang di Sumatra dan Aceh yang telah menghanyutkan serta memporakporandakan bangunan kehidupan masyarakat. Bencana tersebut bahkan menyebabkan ratusan anak bangsa meninggal dunia.
Informasi dan pemberitaan di berbagai media mengenai kondisi saudara-saudara di Sumatra dan Aceh menjadi duka mendalam yang dirasakan bersama, terlebih di tengah keterbatasan upaya yang dapat dilakukan secara langsung untuk membantu para korban.
Sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab kemanusiaan, Civitas Academika Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Tuban turut mengambil peran dalam membantu saudara-saudara yang terdampak bencana, Rabu (17/12/2025). Hal ini disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Kemahasiswaan, Jamal Ghofir.
“Bahwasanya kegiatan donasi kemanusiaan dimulai dari internal kampus diperuntukan untuk seluruh dosen dan tendik Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama Tuban serta seluruh mahasiswa yang dikoordinir oleh ketua kelas masing-masing,” ujarnya.
Kegiatan tersebut diharapkan mampu menghadirkan kesadaran kemanusiaan atas nama persaudaraan sesama anak bangsa.
Aksi peduli kemanusiaan kemudian dilanjutkan dengan gerakan di luar kampus pada hari yang sama. Koordinator aksi peduli kemanusiaan, Handika, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut menjadi aksi nyata sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama anak bangsa Indonesia.
“Ini merupakan momentum aksi nyata turut sertanya mahasiswa dalam kepedulian sesama anak bangsa yang mengalami bencana. Kurang lebih 20an mahasiswa melakukan gerakan aksi peduli kemanusiaan dengan titik kumpul di depan kantor Rektorat IAINU. Selanjutnya bergerak menuju lokasi yang sudah dikoordinasikan,” terangnya.
Dalam pelaksanaannya, aksi peduli kemanusiaan ini dibagi ke dalam empat tim. Tim pertama melakukan penyusuran trotoar di sisi kanan dan kiri mulai dari Bundaran Patung Kuda hingga Perempatan Lampu Merah Jalan Lukman Hakim. Tim kedua bergerak di kawasan perempatan lampu merah dengan memberikan bunga kepada para pengendara sebagai simbol kepedulian dan persaudaraan. Sementara itu, tim ketiga menyusuri trotoar hingga Perempatan Lampu Merah Jalan Pramuka, dan tim keempat melaksanakan penyusuran di sepanjang trotoar Jalan Sunan Kalijaga sampai kawasan GOR Tuban.
Gerakan aksi peduli kemanusiaan bagi korban banjir di Sumatra dan Aceh ini selanjutnya akan kembali dilaksanakan pada tanggal 21, dengan mengambil lokasi di sepanjang GOR Tuban dalam rangkaian kegiatan Car Free Day (CFD), sebagai upaya lanjutan untuk menghimpun dukungan dan kepedulian masyarakat luas.[Rul]
0 Comments
LEAVE A REPLY
Your email address will not be published