Lumpuhkan Terduga Teroris di Tuban
Polisi Pastikan Aksi Terorisme, ini Kronologisnya
Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Machfud Arifin, memastikan sekelompok pria bersenjata adalah kelompok teroris yang akan melakukan balas dendam.
Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Machfud Arifin, memastikan sekelompok pria bersenjata adalah kelompok teroris yang akan melakukan balas dendam.
Rombongan Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Machfud Arifin terlihat mendatangi Kabupaten Tuban pasca ditembaknya beberapa pria bersenjata oleh anggota kepolisian.
Pengejaran terduga kelompok teroris berujung adu tembak dengan aparat keamanan Kepolisian dan TNI, di Sawah Ladang Jagung, Desa Suwalan, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Sabtu, 8 April 2017, siang hingga sore hari.
Kelompok pria bersenjata yang diduga kuat sebagai anggota teroris dikejar anggota kepolisian di wilayah Kabupaten Tuban.
<div dir="auto">Kelompok bersenjata yang dikejar petugas Polres Tuban di kawasan perbukitan Kecamatan Jenu diduga kuat sebagai terduga teroris yang melintas di Kabupaten Tuban.</div>
Sejumlah pria bersenjata yang dikejar Polres Tuban diduga lari ke wilayah perbukitan di kawasan Kecamatan Jenu. Kelompok tersebut saat ini tengah dikejar anggota Polres Tuban.
Polisi melakukan pengejaran kelompok bersenjata di Kabupaten Tuban. Informasi awal, kelompok bersenjata itu sempat melepas tembakan di Jalur Pantura, tepatnya di kawasan alas peteng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Polisi melakukan pengejaran kelompok bersenjata di Kabupaten Tuban. Informasi awal, kelompok bersenjata itu sempat melepas tembakan di Jalur Pantura, tepatnya di kawasan alas peteng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Sekitar satu minggu terakhir ini di Kabupaten Tuban, tepatnya di Desa Wolutengah, Kecamatan Kerek ramai menjadi tujuan ratusan masyarakat untuk berlibur, Jumat (7/4/2017).
Penangkapan seorang mahasiswa yang menjadi tersangka penipuan berkedok penjualan kunci jawaban Ujian Nasional tingkat SMA mendapat perhatian serius Polres Tuban. Untuk itu, Kapolres Tuban, AKBP Fadly Samad mengimbau untuk tidak percaya dengan tawaran kunci jawaban.