Mayat Bayi Ditemukan di Tumpukan Sampah
Polisi Buru Orang Tua Bayi Bernasib Malang
Petugas kepolisian mengaku akan memburu orang tua bayi yang dibuang di tumpukan sampah, yang ada di pantai Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban.
Petugas kepolisian mengaku akan memburu orang tua bayi yang dibuang di tumpukan sampah, yang ada di pantai Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban.
Baratan, atau cuaca buruk melanda wilayah perairan utara Tuban sejak beberapa hari terakhir. Sebagian besar nelayan Tuban lebih memilih menambatkan perahu mereka menghadapi cuaca ekstrim ini.
Sesosok mayat bayi yang diperkirakan baru lahir, gegerkan warga Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, pagi ini, Sabtu (19/12/2015). Penemuan ini berada di sekitar kawasan warung makan di tepi pantai yang ada di sisi timur makam Asmoroqondi.
Pengguna Jalan Deandles atau Pantura Lama, lumayan terganggu dengan keberadaan tumpukan sampah yang berada tepat di pinggir jalan.
Kasus pencurian microphone (mic) yang selama ini telah dilakukan Abdulah Falah (AF) kini telah berakhir, setelah aparat kepolisian menangkapnya pada Senin (14/12) di Desa Tegal Agung, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.
Saat musim hujan tiba, sejumlah titik jalan raya di Kecamatan Parengan tergenang air. Hal ini disebabkan drainase jalan yang kurang ditata dengan baik, sehingga menyebabkan air tak bisa mengalir dan akhirnya tersumbat menggenangi ruas jalan raya.
Setiap anak nelayan bisa memperoleh kesempatan yang sama untuk sukses. Hal itu juga dilakukan pada saat masih muda oleh Camat Bancar, Murtadji. Pria kelahiran Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang ini dibesarkan dari keluarga nelayan, dirinya adalah anak kelima 5 dari 7 bersaudara ini memang termotivasi dari latar keluarganya nelayan.
Saat musim hujan tiba, selain menjadi keuntungan bagi mayoritas petani, ternyata juga menjadikan sejumlah titik di jalan raya yang tergenangi air. Hal ini disebabkan drainase jalan yang kurang ditata dengan baik, sehingga menyebabkan air tak bisa mengalir dan akhirnya menggenangi ruas jalan raya.
Curah hujan yang tinggi terkadang bisa menyebabkan banjir sampai menggenangi jalan raya di Kota Tuban. Bahkan, tak jarang bisa membawa sampah-sampah ikut terbawa hingga mengotori jalan dan rawan mengakibatkan kecelakaan.<br />
Hasil penjualan kerupuk rambak di Dusun Simokrajan, Desa Simo, Kecamatan Soko mencapai Rp1 juta lebih dalam satu bulan. "Dalam satu minggu bisa menghabiskan dua kuintal tepung. Kalau dihitung ya bisa dapat Rp1 juta setiap bulan," kata salah seorang pembuat kerupuk rambak, Siti Mukodimah (28).