Jalan Rusak di Tuban Kembali Telan Korban Jiwa
Jalan rusak bukan sekadar keluhan, namun bisa berubah jadi liang kematian.
Jalan rusak bukan sekadar keluhan, namun bisa berubah jadi liang kematian.
Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Ruban-Bancar KM 12-13, tepatnya di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, pada Sabtu malam sekitar pukul 22.00 WIB, Sabtu (15/3/2025).
Agung Supriyadi, Kepala Dinas PUPR.PRKP Kabupaten Tuban, mengungkapkan bahwa jalan berlubang di kawasan ruas Jalan Bektiharjo-Grabagan telah ditangani oleh tim UPTD PU.
Akibat jalan berlubang mengakibatkan pasangan muda di Kabupaten Tuban alami kecelakaan lalu lintas. Polisi menyebutkan 1 orang kondisinya luka ringan dan 1 lainnya alami luka berat.
Jalan Tuban-Babat tepatnya sebelum perempatan taman kapur rusak parah. Untuk mencegah terjadi kecelakaan lalulintas (Lakalantas), warga Tuban memasang kardus dan pohon pisang di tengah jalan.
Sejak musim penghujan datang, kondisi jalan di Kabupaten Tuban lebih banyak dikeluhkan oleh masyarakat. Selain jalan bergelombang, berbagai lubang dengan jenis ukuran juga ditemukan di jalan.
Seorang karyawan koperasi asal Kabupaten Tuban meninggal dunia terlindas truk di Jalan Jatirogo – Bojonegoro tepatnya di Desa Kedungjambangan, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban sekitar pukul 08.30 Wib, Selasa (18/10/2022).
Jalan Pantai Utara (Pantura) di Kabupaten Tuban kembali rusak, tepatnya di sekitar Pasar Tradisional Kecamatan Tambakboyo. Kerusakan bertambah parah, seiring meningkatkan curah hujan selama bulan Januari-Februari 2022.
Memasuki semester II tahun 2021, Pemerintah Kabupaten (PemkaTuban terus memetakan titik rawan banjir dari hulu hingga hilir. Beberapa kali kesempatan, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky turun langsung ke beberapa kecamatan rawan banjir bersama Organisasi Perangkat Dinas (OPD) terkait.
Belasan warga Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban kompak melakukan aksi gotong-royong menambal jalan poros desa yang berlubang.