Persatu Tuban unggul 2-1 saat hadapi tamunya Laga FC Surabaya pada Minggu (8/5/16) di stadion Loka Jaya Tuban. Permainan atraktif menyerang ditunjukkan Persatu saat peluit babak pertama dibunyikan, sehingga Persatu berhasil menjebol gawang lawan pada menit ke 15 melalui pemain bernomor punggung 16, Nasir. Skor pun berubah 1-0 untuk Persatu.
Petani Melon Desa Brangkal, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban resah dengan kondisi tanaman buah melon yang 10 hari lagi akan dipanen. Pasalnya, pada musim hujan seperti ini tanaman buah melon memang rawan terkena penyakit jamur, dan saat ini telah mulai muncul bercak-bercak kuning kemerah-merahan pada daun yang merupakan tanda-tanda penyakit jamur.
Pembebasan lahan yang bakal digunakan pembangunan tanggul sungai bengawan solo sampai saat ini masih berlangsung. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban saat ini mengalokasikan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) sekitar Rp6,5 miliar.
Beberapa siswa dari SMA Negeri 1 Tuban Jurusan IPS, berkunjung ke Desa Sugihan Jatirogo, Kabupaten Tuban, tepatnya di kediaman kepala desa setempat, Minggu (8/5/2016)
Ratusan warga Desa Manjung, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban berkumpul untuk mengikuti acara Sedekah Bumi.
Warung pedas Bu Sarinten memang sangat mashur dalam ekstra pedasnya. Semua menu olahannya memiliki rasa pedas yang mampu menggetarkan lidah para penikmat kuliner. Bahkan, setiap harinya berkilo-kilogram ikan ludes disajikan bagi pengunjung yang datang.
Bagi pecinta kuliner, disarankan untuk mencicipi sajian Warung Bu Sarinten atau yang lebih dikenal dengan sebutan Warung Pedas Bu Sarinten. Warung ini jaraknya cukup jauh jika harus dicapai dari titik kota, lokasinya berada di Dusun rorombo Desa Tegalrejo Kecamatan Merakurak.
Pameran sastra oleh Komunitas Langit Tuban (KLT) di Aula Graha Pradya Suara, Jalan Mastrip 5 Tuban, resmi dibuka hari ini, Sabtu (7/5/2016). Sedikitnya ada 47 karya sastra berupa puisi dan cerpen yang terpajang di ruang pamer. Berikut catatan lengkap Dr Sariban, Kurator Sastra Tuban.
Serangan hama burung memang tidak bisa dikendalikan dengan herbisida maupun pestisida, sehingga para petani harus mengeluarkan biaya untuk tetap mengamankan padinya, agar nanti hasil panen bisa tetap maksimal.
Berbeda dengan siang hari yang hanya merupakan tempat berhentinya kendaraan angkutan umum, saat malam hari di terminal Kecamatan Montong ini merupakan tempat berkumpulnya warga, selain dengan keluarga cocok juga untuk menghabiskan waktu malam minggu bersama teman maupun pacar.
