Ini Desa di Rengel yang Masuk Peta Rawan Banjir Bengawan Solo
Sejumlah desa di Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban masuk peta rawan terjadi banjir saat Sungai Bengawan Solo di wilayah setempat meluap.
Sejumlah desa di Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban masuk peta rawan terjadi banjir saat Sungai Bengawan Solo di wilayah setempat meluap.
Kabupaten Tuban yang dilalui sungai Bengawan Solo, menjadi kawasan langganan banjir setiap tahun. Banyak peristiwa serta kisah menyentuh hati. Mulai dari korban harta, benda, nyawa, hingga warga yang tak mau dievakuasi dan kukuh menetap di kediamannya.
Sebagai wilayah langganan banjir kala musim penghujan tiba, daerah Kabupaten Tuban memiliki ketergantungan khusus akan wilayah Babat-Lamongan dan Bojonegoro.
Warga Desa Sembungrejo, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban saat ini panik karena tinggi muka air di Sungai Bengawan Solo bertambah. Naiknya air tersebut ternyata diikuti amblesnya tanggul penahan banjir.
Mendekati musim penghujan yang sewaktu-waktu mengancam kawasan rawan banjir di wilayah Tuban selatan, seperti Kecamatan Rengel dan Soko, proyek pembangunan tanggul menjadi salah satu tumpuan harap masyarakat Desa sekitar Sungai Bengawan Solo.
Warga di Desa Sembungrejo dan Kedungrojo, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban dihantui rasa was-was, karena rekahan tanggul Sungai Bengawan Solo semakin lebar. Kerusakan tanggul penahan banjir tersebut berlangsung hanya dengan hitungan hari.
Ribuan masyarakat malam ini nampak tumpah ruah, membanjiri lapangan Desa Simo, Kecamatan Soko, Tuban. Mereka adalah warga sekaligus pegiat sholawat, yang datang khusus untuk bersholawat bareng Gus Azmi dan Ahbabul Mustofa.
Perbaikan drainase dengan sistem Ecodrain di Kabupaten Tuban, pada tahun 2019 di perluas di Jalan Sunan Kalijaga dan Teuku Umar. Konsep drainase yang menekankan sumur resapan ini, ditarget mampu mengurangi banjir saat hujan tiba.
Bulan Agustus diperingati sebagai bulan kemerdekaan bagi rakyat Indonesia, beragam cara dilakukan masyarakat untuk merayakannya. Salah satunya dengan pawai budaya yang menggunakan mobil hias sebagai pelengkapnya. Hal tersebut, mendatangkan berkah tersendiri bagi perajin mobil hias. Dalam sebulan, mereka mampu mendapatkan orderan hingga 7 buah kendaraan.
asca Lebaran, Hari Raya Idul Fitri yang sepekan berlalu, musim hajatan mulai dari pernikahan, khitan juga giat temu silaturahmi keluarga besar tengah marak beredar di berbagai wilayah, khususnya Kabupaten Tuban.