Pekerja Migran yang Terpapar Corona Diisolasi di Ruang Berbeda
Kasus Covid-19 di Kabupaten Tuban bertambah, dengan adanya lima Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang terkonfirmasi positif setelah dites PCR, Senin (10/5/2021).
Kasus Covid-19 di Kabupaten Tuban bertambah, dengan adanya lima Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang terkonfirmasi positif setelah dites PCR, Senin (10/5/2021).
Sejumlah 21,13 persen dari total 1,2 juta penduduk Kabupaten Tuban telah divaksin Covid-19. Vaksinasi tahap satu dan dua telah diberikan kepada kelompok sasaran prioritas.
Kabupaten Tuban pada Jumat (7/5/2021) pagi mendapat kunjungan dari Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 Pusat. Tim pakar disambut Sekda Tuban, Budi Wiyana bersama Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono, Dandim 0811/Tuban, Letkol Inf Viliala Romadhon dan tim Satgas Covid-19 Tuban.
Mulai tanggal 6 Mei 2021 pukul 00.00 Wib, penyekatan kendaraan di perbatasan Kabupaten Tuban, Jawa Timur dan Rembang, Jawa Tengah mulai diberlakukan.
Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Tuban meminta kepada pengelola swalayan atau pusat perbelanjaan yang beroprasi di Bumi Wali untuk berperan aktif dalam mematuhi protokol kesehatan (prokes).
Malam ini hari Jumat (30/4/2021) direncanakan lima Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Tuban akan dijemput oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat di Surabaya.
Jumlah kumulatif terkonfirmasi positif di Kabupaten Tuban mencapai 3.558 kasus. Data tersebut terupdate pada tanggal 29 April 2021.
Dalam safari Ramadan 1442 H terakhirnya di tahun 2021, Bupati Tuban, Fathul Huda menyampaikan kekhawatirannya tentang tingginya angka kematian Covid-19 di wilayahnya.
Kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Tuban terus bermunculan seiring dengan kedatangan pemudik yang tiba lebih awal sebelum jadwal penyekatan di perbatasan Jawa Tengah - Jawa Timur.
Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Covid-19 di tingkat desa Babinsa Koramil 0811/20 Grabagan wilayah binaan Desa Waleran Kopda M. Fatoni bersama tim tracer dari Puskesmas Grabagan pada Selasa (20/4/2021) melakukan tracing terhadap warga yang terkonfirmasi Covid-19 di Dusun Boro Kembang, Desa Waleran, Grabagan.