Ada Cerpen di Akhir Pekan
Salam bloKers. Mulai minggu ini, redaksi blokTuban.com akan secara rutin menampilkan cerita pendek (Cerpen) bagi peminat sastra di Bumi Wali. Cerpen tersebut akan ada di blokTuban.com setiap hari Sabtu pukul 10.00 WIB.
Salam bloKers. Mulai minggu ini, redaksi blokTuban.com akan secara rutin menampilkan cerita pendek (Cerpen) bagi peminat sastra di Bumi Wali. Cerpen tersebut akan ada di blokTuban.com setiap hari Sabtu pukul 10.00 WIB.
Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Cabang Tuban telah menyatakan bekerja sama dengan Nusa Peduli. Hal ini ditunjukkan dengan kegiatan penyaluran sedekah kepada siswa yatim, piatu, dan dhuafa yang belajar di salah satu lembaga binaan Maarif NU Tuban.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban Joko Ludiono, berjanji akan bekali santri yayasan nurul hayat untuk bisa melakukan antisipasi langkah pemadaman saat terjadi kebakaran.
Kebakaran yang merambah lantai dua asrama Yayasan Nurul Hayat yang berada di Kelurahan Perbon, Rabu (27/7/2016) malam, ditaksir kerugian material mencapai puluhan juta rupiah. Sebab, didalam bangunan yang difungsikan sebagai kamar dari santri yang telah tinggal di tempat tersebut terdapat barang-barang berharga yang telah ludes dilahap si jago merah.
Tiga pelaku pembunuhan Ahmad Gilang Ramadan (17), warga Kelurahan Karangsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, dikenai pasal berlapis. Mereka yang ditangkap adalah SLB (26), warga Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, AAF (22), warga Kelurahan Baturetno, Kecamatan Tuban, dan SP (24), warga Desa Tlogowaru, Kecamatan Merakurak. Serta satu orang yang masih dalam pengejaran petugas kepolisian.
Sebelum dibunuh, Ahmad Gilang Ramadan (17), warga Kelurahan Karangsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, sempat berkelahi dengan otak pelaku pembunuhan, SLB, warga Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.
Korban pembunuhan, Ahmad Gilang Ramadan (17), warga Kelurahan Karangsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, dituduh sebagai mata-mata Polisi. Korban dituduh oleh salah satu pelaku, SLB, sebagai informan yang menyeret adiknya berurusan dengan hukum karena kasus penganiayaan.
Motif pembunuhan Ahmad Gilang Ramadan (17), warga Kelurahan Karangsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, akhirnya terkuat. Penganiayaan remaja yang ditemukan tewas setelah ditusuk dan dibakar para pelaku tersebut ternyata sudah direncanakan.
<span style="color: #000000; font-family: arial,sans-serif; font-size: 12.8px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: normal; text-align: start; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px; display: inline ! important; float: none; background-color: #ffffff;">Petugas kepolisian akhirnya berhasil menangkap beberapa pelaku penganiayaan yang berujung kematian dengan korban Ahmad Gilang Ramadhan (17), warga Kelurahan Karangsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban.</span>
<span style="color: #008000;"><span style="color: #000000;">Entah apa yang ada di benak Didik Wahyudi (32). Pria asal Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding ini nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam kamar rumahnya yang berada di Desa Bejagung Kecamatan Semanding. </span></span><br /><span>Di sekitar tempat gantung diri, terdapat sebuah pesan tertulis di atas secarik kertas yang berbunyi “Maaf, mungkin tidak sesempurna mantan suami sampean. Terima kasih atas semuanya.”</span>