PMI Gandeng Instansi untuk Donor
Palang Merah Indonesia (PMI) Tuban mengajak Instansi untuk donor darah. Tujuannya, agar kebutuhan darah di Kabupaten Tuban bisa terpenuhi.
Palang Merah Indonesia (PMI) Tuban mengajak Instansi untuk donor darah. Tujuannya, agar kebutuhan darah di Kabupaten Tuban bisa terpenuhi.
Palang Merah Indonesia (PMI) Tuban hanya menyediakan golongan darah AB dan O, sementara untuk darah Trombosit Consentrat (TC) tidak tersedia.
Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein, ikut berkomentar terkait pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr R Koesma Tuban yang dinilai buruk. Paska dugaan dipulangkannya salah satu pasien miskin meski belum sembuh dari sakit.
Sutinah (70) warga Dusun Jati, Desa Parangbatu, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, masih tampak berduka. Sebab, rumah dan kandang yang selama ini cukup dekat dengan dirinya ludes terbakar, Sabtu (14/11/2015).
Pasien yang mempergunakan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari kelurahan dan Surat Pernyataan Miskin (SPM) dari Dinas Kesehatan (Dinkes) harus mendapatkan pelayanan yang layak.
Nahas dialami Sutinah (70) warga Dusun Jati, Desa Parangbatu, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, Sabtu (14/1/2015). Sebab, hanya dalam hitungan jam, rumah dan kandang ternak miliknya hangus dilahap si jago merah.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr R Koesma Tuban, Dr Zainul Arifi, berjanji pihaknya akan merawat lagi Misbahul Munir (24), warga Kelurahan Sendangharjo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban.
Kebutuhan akan darah di Bumi Wali cukup tinggi. Terbukti, di Palang Merah Indonesia (PMI) Tuban setiap harinya membutuhkan darah sebanyak 30 kantong.
Diantara mereka yang pingsan, ada seorang siswa yang harus dilarikan ke rumah sakit karena kondisinya lebih. Selain itu, ia kekurangan oksigen, sehingga diperlukan perawatan lebih intensif lagi. Tampak, petugas sedang menata siswa dalam mobil ambulance untuk dibawa ke rumah sakit.
Saat pelaksanaan upacara dalam rangka Hari Jadi Tuban ke 722 di Alun-alun Kota, tampak puluhan peserta kelelahan. Bahkan, diantaranya harus ditandu atau diangkat ke pinggir lapangan untuk mendapat perawatan intensif.