
blokTuban.com – Kasus penganiayaan yang melibatkan dua lansia di Tuban menarik perhatian banyak warga. Seharusnya, di masa usia lanjut, seseorang bisa menikmati ketenangan dan kebahagiaan. Namun, konflik emosional seperti rasa cemburu yang tidak tersalurkan dengan sehat justru memicu tragedi berdarah.
Kejadian memilukan ini terjadi antara Jono (75) warga Desa Karangrejo, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban dan tetangganya W (77), yang berakhir dengan kematian korban akibat penganiayaan pada Senin (22/9/2025). Diduga, rasa cemburu dari pelaku menjadi pemicu utama aksi kekerasan tersebut.
Para ahli psikologi lansia menyatakan bahwa kecemburuan atau kecemasan emosional tidak hilang bahkan saat memasuki usia lanjut. Terlebih jika komunikasi dalam hubungan suami-istri terganggu atau muncul rasa tidak aman secara emosional, kondisi tersebut bisa memicu konflik batin yang serius.
Dona Fitri Annisa dan Ifdil Ifdil dari Universitas Negeri Padang dalam artikel Konsep Kecemasan (Anxiety) pada Lanjut Usia (Lansia) menjelaskan bahwa lansia sering mengalami kecemasan yang dapat memengaruhi kondisi fisik dan psikologis mereka. Kecemasan ini dapat memperburuk kondisi fisik dan psikologis lansia, meningkatkan risiko tindakan impulsif akibat konflik emosional yang tidak terselesaikan dengan baik (Sumber: E-Journal Universitas Negeri Padang).
Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Dimas Robin Alexander, mengungkapkan bahwa kejadian berawal saat tersangka melihat korban melintas di depan rumahnya dan membuntuti dengan membawa sabit. Saat tiba di lokasi, tersangka membacok kaki korban hingga mengalami luka serius dan meninggal di perjalanan menuju Puskesmas Tambakboyo.
“Saat ini tersangka masih dalam proses hukum lebih lanjut,” jelas Dimas.
Kasus ini menjadi peringatan bahwa kebutuhan emosional lansia sering kali kurang diperhatikan. Penting untuk memberikan perhatian dan dukungan psikologis agar konflik batin tidak berkembang menjadi tindakan kekerasan.(dy)