Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Seorang petani bernama Suwito (42), warga Dusun Dermawu, Desa Dermawu, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban, ditemukan tewas gantung diri di sebuah pohon mangga di area ladang milik tetangganya, Rabu (16/7/2025) pagi. Diduga kuat korban mengalami depresi akibat tekanan ekonomi.
Peristiwa tragis itu pertama kali diketahui oleh pemilik ladang, Pariyen, yang juga warga satu dusun dengan korban.
Sekira pukul 06.30 WIB, ia hendak pergi ke ladang dan terkejut melihat tubuh korban sudah tergantung di pohon mangga dengan seutas tali tambang berwarna oranye.
“Korban keluar rumah sejak Selasa malam pukul 23.00 WIB dan tidak kembali hingga pagi. Pagi harinya, Pariyen mencari ke ladang dan mendapati korban sudah dalam kondisi meninggal dunia,” jelas Kapolsek Grabagan AKP Sampir Santoso, Rabu (16/7/2025).
AKP Sampir menjelaskan, korban ditemukan dalam posisi tergantung dengan alat bantu berupa tali tambang yang diikatkan pada dahan pohon.
Di lokasi juga ditemukan barang bukti berupa jerigen putih yang diduga digunakan sebagai pijakan sebelum korban mengakhiri hidupnya.
“Saat ditemukan, warga langsung berdatangan dan kemudian melaporkan kejadian ini kepada kepolisian,” tambah AKP Sampir.
Hasil pemeriksaan awal tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Pihak keluarga juga menolak dilakukan autopsi dan menyatakan menerima kejadian ini sebagai musibah. Diduga, korban nekat mengakhiri hidupnya karena beban ekonomi yang berat.
DISCLAIMER: Berita ini tidak ditujukan untuk menginspirasi atau mendorong tindakan serupa. Bila Anda atau orang di sekitar Anda mengalami tekanan psikologis, stres, atau memiliki pemikiran untuk bunuh diri, segeralah mencari bantuan profesional seperti psikolog, psikiater, atau layanan kesehatan mental terdekat. Anda tidak sendirian, dan bantuan tersedia.
[Al/Rof]
