
Reporter: Dahrul Mustaqim
blokTuban.com - Sebanyak 500 siswa kelas 5 Sekolah Dasar Negeri (SDN) se-Kecamatan Jenu mengikuti kegiatan Manasik Haji yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam (PAI) Jenu.
Kegiatan ini digelar pada Kamis, (15/05/2025) dan diikuti dengan antusias oleh siswa dari berbagai sekolah dasar di wilayah Jenu. Bertempat di Desa Wadung, kegiatan ini menjadi momen pembelajaran praktik yang tak hanya bermakna secara spiritual, tetapi juga edukatif.
Acara ini turut dihadiri oleh berbagai tamu undangan penting, antara lain Camat Jenu, Koordinator Pendidikan Jenu, Pengawas PAI Jenu, Pengawas SD Jenu, Kepala Desa Wadung, serta kepala sekolah dari seluruh SD yang ada di Kecamatan Jenu. Kehadiran para tokoh pendidikan dan pemerintahan ini menjadi bentuk dukungan nyata terhadap penguatan pendidikan agama di tingkat dasar.
Wakil Ketua Kegiatan, Mohamad Miftahul Ulum, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan yang pertama kali digelar di tingkat SD se-Kabupaten Tuban.
"Kegiatan ini baru satu-satunya di Tuban tingkat SD," ujarnya.
Lebih lanjut, Ulum yang juga Wakil Ketua KKG PAI menekankan bahwa kegiatan ini bertujuan sebagai penguatan materi pelajaran kelas 5 yang telah diajarkan di sekolah.
"Sebagai pemantapan materi kelas 5 yang ada di sekolah," katanya.
Menurutnya, pembelajaran praktik seperti ini sangat penting untuk memberikan pemahaman yang utuh kepada siswa. Oleh karena itu, dalam pelaksanaannya siswa tidak hanya diajak memahami teori semata, namun juga dipandu secara langsung oleh para pembimbing dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Jenu.
"Agar siswa tidak hanya teori saja yang diketahui, dalam hal praktik ini dibimbing langsung oleh KBIH Jenu," ungkapnya.
Ulum juga berharap agar kegiatan ini bisa terus dilaksanakan secara berkelanjutan, setidaknya setiap tahun atau dua tahun sekali. Ia meyakini, kegiatan seperti ini dapat menginspirasi wilayah lain untuk menyelenggarakan kegiatan serupa.
"Harapannya kegiatan ini bisa istikamah setiap tahun, atau minimal 2 tahun sekali. Selain itu, dari kegiatan yang terlaksana ini bisa memberikan rangsangan program di kecamatan yang lain," harapnya.
Menutup komentarnya, Ulum juga menyampaikan bahwa karena kegiatan ini merupakan yang perdana, ke depan pihaknya berencana untuk melibatkan lebih banyak siswa dari berbagai jenjang kelas.
"Karena ini perdana, mungkin kegiatan selanjutnya akan melibatkan kelas 4, 5, dan 6," pungkasnya.
Dengan antusiasme peserta dan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan Manasik Haji ini menjadi tonggak penting dalam upaya meningkatkan pemahaman keagamaan siswa sejak dini, sekaligus memperkuat sinergi antara sekolah, masyarakat, dan lembaga keagamaan di Kecamatan Jenu.[Rul/Rof]