Hampir 100 Persen Lahan Hutan Kerek Dipakai Pesanggem
Hutan yang berada di kawasan Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH), Kerek Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Tuban hampir 100 persen dipakai oleh Pesanggem, Rabu (3/2/2016).
Hutan yang berada di kawasan Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH), Kerek Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Tuban hampir 100 persen dipakai oleh Pesanggem, Rabu (3/2/2016).
Jumlah luas wilayah hutan tidak sebanding dengan petugas yang menjaga. Bahkan, di wilayah Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Perhutani Tuban, satu Resort Pemangku Hutan (RPH) Tuban hanya dijaga 3 orang, dan 1 kepala RPH saja.
Dua pasangan tidak halal atau tidak memiliki surat nikah, diciduk aparat petugas keamanan di dalam rumah kos, yang berada di Kelurahan Sidorejo, Rabu dini hari (3/2/2016). Hal ini dilakukan untuk menciptakan ketertiban dalam masyarakat.
Para petani yang memakai lahan milik Perhutani (Pesanggem) yang berada di Dusun Kebonagung, Desa Jetak, Kecamatan Montong memanfaatkan lahan untuk ditanami Padi Gogo.
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Komisi D mengadakan studi banding (stuba) ke Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Kabupaten Tuban, Selasa (2/2/2016).
Lima pekerja seks komersial dan satu pria hidung belang, berhasil diamankan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tuban, saat menggelar razia rutin eks lokalisasi Gandul, di Dusun Wonorejo, Desa Gesing, Kecamatan Semanding, Selasa (2/2/2016) Malam. Razia ini merupakan operasi wilayah gabungan yang melibatkan Satpol PP, TNI dan Polri.
Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk Pajak Kendaraan Bermotor Kabupaten Tuban pada tahun 2016 ditetapkan Rp104 miliar. Target tersebut dipastikan naik dibanding tahun sebelumnya.
Jumlah kendaraan bermotor di Kabupaten Tuban tercatat sekitar 300.000 unit hingga saat ini. Data tersebut dihimpun blokTuban.com dari sistem manunggal satu atap (Samsat) setempat.
Tahun ini, tanaman jagung milik warga di kawasan Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban tumbuh kurang maksimal, dan diperkirakan panen akan mengalami penurunan kurang lebih tujuh persen. Hal tersebut dikarenakan dampak dari cuaca yang tidak menentu. Sehingga, pada saat pemupukan pertama dan kedua menjadi tidak tepat.
Bola panas terkait permasalahan pelantikan pengurus baru di Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD), Kwan Sing Bio (KSB) Tuban terus bergulir.