Setelah dievakuasi oleh tim gabungan, sejumlah 16 nelayan yang selamat korban kapal terbakar bahagia karena segera kembali berkumpul keluarga. Dari Tuban ke Jawa Barat, para nelayan dipulangkan dengan bus.
Tiba di pelabuhan TBBM Tuban, sejumlah 16 nelayan korban kapal terbakar langsung dibawa menuju pos Security PT. Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI), Jumat (16/4/2021) sekitar pukul 13.50 Wib.
Hari Nelayan Nasional diperingati setiap tanggal 6 April. Bersamaan dengan itu, kabar duka datang dari nelayan di pesisir pantai utara Kabupaten Tuban.
Detik-detik Penyelamatan Kapal Nelayan yang Terbalik di Laut Utara Tuban
Sebuah perahu jenis bersayap kiri kanan tanpa nama berwarna biru dan kuning, dilaporkan terbalik di laut Kabupaten Tuban pada Minggu (7/3/2021) pagi.
Keseluruhan jumlah perahu nelayan di Kecamatan Tuban yang tenggelam ada 3 buah. Dua perahu milik warga Kelurahan Karangsari, dan satu buah lainnya milik warga Kelurahan Kingking, Jumat (29/1/2021).
Perahu milik Mulin, salah satu nelayan di Kelurahan Karangsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban dikabarkan tenggelam, Kamis (28/1/2021) malam.
Dalam rangka Hari Libur Nasional Perayaan Natal dan Tahun Baru 2021, Kantor pelayanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) dan layanan Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) SIM Polres Tuban diliburkan.
Menindaklanjuti pejanjian kerja sama bantuan corporate social responsibility (CSR) antara PT. Kilang Pertamina Indonesia dengan koperasi nelayan yang berasal dari 3 desa di Kecamatan Jenu, Tuban, yaitu Desa Beji, Desa Kaliuntu, Desa Mentoso tanggal 23 November 2020, pada tanggal 16 hingga 18 Desember 2020 telah dilakukan penyerahan bantuan kartu Asuransi Nelayan Mandiri kepada 513 nelayan.
Sebanyak 513 nelayan asal Desa Beji, Kaliuntu dan Mentoso Kecamatan Jenu menerima kartu nelayan. Kartu berisi asuransi nelayan mandiri tersebut bantuan dari PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PT PRPP) yang merupakan usaha patungan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI).
